Kenapa memilih AGROEKOTEKNOLOGI?

 Seiring perkembangan zaman, segala hal yang berkaitan dengan pertanian mulai di pandang sebelah mata. Terlepas dari anggapan bahwa Indonesia merupakan negara agraris, kenyataan dpada saat ini banyak sekali masyarakat yang enggan melanjutkan pendidikan di bidang pertanian. Sebagian besar masyarakat beranggapan bahwa pertanian merupakan ilmu katon yang tidak memerlukan pembelajaran berlanjut. Kurangnya kesadaran akan pendidikan pertanian inilah yang menyebabkan pertanian di Indonesia sulit berkembang.

Agroekoteknologi merupakan salah satu program studi yang ditawarkan Fakultas Pertanian di beberapa universitas di Indonesia. Dalam agroekoteknologi di pelajari banyak sekali bidang ilmu seperti budidaya pertanian, manajemen tanah, hingga seluk beluk hama dan penyakit tanaman. Tidak sebatas mempelajari cara menanam padi saja, dalam agroekoteknologi juga mempelajari cara-cara budidaya tanaman dengan kultur jaringan, penggunaan greenhouse yang efektif dan banyak lagi. Dengan adanya praktikum seminggu sekali dengan sesekali kunjungan langsung ke lahan ataupun lahan semakin membantu mahasiswa untuk mengetahui pengaplikasian ilmu-ilmu yang didapat selama belajar di dalam kelas. 

Lalu mengapa harus memilih agroekoteknologi? Jawabannya sudah jelas. Saat ini indonesia sedang mengalami krisis pangan yaitu situasi dimana Indonesia tidak mampu memenuhi kebutuhan pangan masyarakatnya. Sudah saatnya perhatian kita beralih ke pertanian. Mengingat masalah pangan menyangkut hidup mati suatu negara. Oleh karenanya sudah menjadi keharuan untuk kita para pemuda Indonesia untuk berjuang meningkatkan potensi sumber daya manusia khususnya di bidang pertanian, guna tercapainya swasembada pangan 2045.